KABUPATEN SERANG - Kliktangsel - Keberadaan irigasi Perpompaan (Irpom) yang berlokasi di kampung Sukamaju RT 02/03 Desa Tanara kecamatan Tanara kabupaten serang Banten disoal warga pasalnya pipa saluran air yang tujuannya untuk mengaliri sawah-sawah di desa tersebut diduga mengganggu aktivitas warga,
Dikatakan oleh salah satu warga yang tidak mau disebutkan namanya, Bahwa pipa Irigasi Perpompaan tersebut sangat menggangu karena pipa tersebut tidak di pendam melainkan melewati jembatan yang sehari-hari tempat lalu lalang warga sekitar,
Seharusnya pipa Irigasi Perpompaan tersebut dipendam jangan asal-asalan karena kami warga disini merasa terganggu oleh pipa Irigasi Perpompaan tersebut, ujar warga yang tidak mau disebutkan namanya
Sementara itu sufyani prabu Selaku LSM Geram Banten Indonesia sangat menyayangkan sikap dari ketua kelompok tani desa Sukamaju yang menerima manfaat proyek irigasi Perpompaan tersebut,
Setelah saya meninjau lokasi emang benar saluran pipa Irigasi Perpompaan tersebut sangat menggangu aktivitas warga sekitar, karena pipa Irigasi Perpompaan tersebut melewati jembatan dan tidak dipendam jadi warga yang lewat merasa terganggu, ujar sufyani prabu
Coba nanti saya akan cek apakah mesin yang dibeli juga sesuai dengan anggaran yang diberikan dinas pertanian, jangan-jangan diduga ada kejanggalan dalam proyek irigasi Perpompaan (Irpom) tersebut, imbuh sufyani prabu
Nanti saya akan ke balai penyuluhan pertanian kecamatan Tanara untuk mempertanyakan apakah benar dan sesuai anggaran yang diberikan kepada Poktan desa sukamaju dan nanti kita cek semuanya, Imbuh sufyani prabu
Haji Juned selaku ketua kelompok tani Poktan kampung Sukamaju desa Tanara belum bisa dihubungi
Penulis Sukebi
Sumber LSM Geram Banten

