KABUPATEN TANGERANG - Kliktangsel -Proyek irigasi Pembuangan air di kampung talok RT 08/02 Desa kresek kecamatan kresek kabupaten Tangerang Banten diduga banyak kejanggalan dalam segi pemasangan batu kali, Pasalnya proyek tersebut diduga tidak sesuai spesifikasi teknis, Senin 26 Mei 2025
Saat LSM Geram Banten Indonesia menulusuri lokasi tidak ditemukan adanya papan informasi proyek PIP, Dan juga para pekerja tidak menggunakan alat pelindung diri APD, Diduga proyek tersebut luput dari pengawasan serta diduga ladang untuk korupsi,
Menurut sufyani prabu, Adanya dugaan korupsi dalam proyek irigasi Pembuangan air di kampung talok RT 08/02 terlihat dari segi pemasangan batu tidak di gali terlebih dahulu padahal posisi lagi dalam keadaan banjir tapi para pekerja langsung memasang batu,
Dilokasi proyek tidak terlihat pelaksana dan juga tidak adanya papan keterbukaan informasi publik KIP. Yang tertuang didalam rencana anggaran biaya (RAB) Salah satu tukang mengatakan ketinggian 80 cm tapi setelah diukur oleh sufyani prabu ketinggian cuma 60 cm, ujar sufyani prabu
Lalu awak media menghubungi kepala desa kresek untuk menggali informasi terkait proyek irigasi Pembuangan air tersebut, Menurut kepala desa kresek proyek tersebut tidak ada konfirmasi bahkan permisi pun tidak, seharusnya kalau pelaksana proyek mau membangun di suatu tempat atau daerah lebih eloknya Meminta ijin Dulu sama pihak desa supaya tau itu proyek darimana nya, Tapi ini mah tidak ada konfirmasi apapun, tapi dengar kabar bahwa proyek irigasi Pembuangan air tersebut dari P3A Mitra Cai , Ujar kepala desa kresek
Sampai berita ini diterbitkan pihak pelaksana proyek belum bisa dikonfirmasi
Penulis Samran
